HARIANNKRI.ID – Pengurus Daerah (Pengda) DKI Jakarta Perguruan Pencak Silat Cempaka Putih menggelar Jumat Berkah Berbagi Takjil. Kegiatan ini sekaligus untuk mengenang satu tahun meninggalnya Dewan Pendiri Pengurus Pusat Dwija Eyang Wagiman S. Pd.
Pengda DKI Jakarta Perguruan Pencak Silat Cempaka Putih berbagi takjil ditujukan kepada pengguna jalan di kawasan Jalan Gatot Subroto Pancoran Jakarta Selatan, Jumat (30/4/2021) sekitar pukul 16.00 WIB. Selain itu takjil juga dibagikan kepada pengamen, pengemis serta warga sekitar.
Ketua Pengda DKI Jakarta Perguruan Pencak Silat Cempaka Putih Munib Efendi menuturkan, sebanyak 200 paket takjil telah dibagikan kepada tyang berhak menerima. Selain di kawasan tersebut, kegiatan serupa juga dilaksanakan secara rutin di sejumlah titik yang ada di wilayah DKI Jakarta.
“Berbagi takjil di lingkungan wilayah kita. Sasaranya adalah pengamen, pengemis serta warga sekitar. Kegiatan ini bertujuan untuk menumbuhkan rasa kepedulian terhadap sesama. Sekaligus mempererat tali silaturahmi antar anggota dan pengurus Pencak Silat Cempaka Putih,” kata Munib Efendi didampingi Wakil Ketua Pengda Heri Rubianto serta Dewan Pembina Hariyanto di Kantor Sektariat Pencak Silat Cempaka Putih, Jalan DD no 25 RT 10/RW 01 Kelurahan Menteng Dalam Kecamatan Tebet Jakarta Selatan, Jumat (30/4/2021) sore.
Ia melanjutkan, kegiatan Berbagi Takjil Jumat Berkah juga dilakukan secara rutin. Selain itu, pada kesempatan yang sama Pengda DKI Jakarta Perguruan Pencak Silat Cempaka Putih juga menggelar doa bersama mengenang setahun wafatnya almarhum Dwuja.
“Kegiatan ini kita lakukan secara rutin. Sekaligus mengenang 1 tahun meninggalnya guru besar kita Dwija Eyang Wagiman S.Pd.,” ujar Munib Efendi.
Perguruan Pencak Silat Cempaka Putih
Munib Efendi menjelaskan, perguruan silat Cempaka Putih adalah perguruan silat yang secara resmi mendapat izin dari pemerintah. Perguruan ini mempunyai SK KemenkumHAM dan kepengurusan yang terstruktur sebagai sebuah organisasi beladiri dari pusat hingga pengurus daerah. Kepengurusan pusat organisasi ini sendiri berada di Kabupaten Magetan Provinsi Jawa Timur.
Terkait keanggotaan perguruan pencak silat, Munib Efendi menuturkan,perguruan ini terbuka untuk semua kalangan. Ia menegaskan, tidak ada persyaratan khusus bagi masyarakat yang ingin bergabung di Perguruan Pencak Silat Cempaka Putih.
“Perguruan kami terbuka untuk semua kalangan dan tidak ada persyaratan khusus bila masyarakat ingin bergabung. Asalkan jangan dari perguruan lain, harus menyatakan pengunduran diri dulu baru bisa bergabung,” sebutnya.
Munib Efendi menambahkan, perguruan pencak silat ini juga mendidik generasi muda agar lebih mencintai tanah air. Diharapkan, para anggota terutama dari kalangan generasi mudanya berguna bagi Nusa dan Bangsa.
“Kami mendidik rohani dan jasmani bagi pemuda agar lebih mencintai Tanah Air. Agar mempunyai ahlak yang mulia bagi bangsa,” tutupnya. (OSY)
