Polres Jepara Sosialisasi Bahaya Bullying Hingga Narkoba ke SD di Batealit

Polres Jepara Sosialisasi Bahaya Bullying Hingga Narkoba ke SD di Batealit
Polres Jepara melalui Bhabinkamtibmas Desa Ngasem Aiptu Nanang Kosim dan Bhabinkamtibmas Desa Geneng Bripka Mohammad Riyandi melakukan sosialisasi soal bahaya bullying hingga narkoba kepada murid SD yang berada di Kecamatan Batealit, Kabupaten Jepara, Kamis (29/08/2024)

HARIANNKRI.ID – Polres Jepara melalui jajaran Bhabinkamtibmas Polsek Batealit terus melakukan sosialisasi soal bahaya bullying hingga narkoba ke sarana pendidikan.

Kali ini, Bhabinkamtibmas Desa Ngasem Aiptu Nanang Kosim dan Bhabinkamtibmas Desa Geneng Bripka Mohammad Riyandi melakukan sosialisasi soal bahaya bullying hingga narkoba kepada murid sekolah dasar yang berada di Kecamatan Batealit, Kabupaten Jepara, Kamis (29/08/2024).

Salah satunya, SD Negeri 3 Geneng. Siswa-siswa diedukasi soal dampak psikologis dan fisik yang ditimbulkan perilaku bullying. Serta bahaya yang ditimbulkan dari penyalahgunaan narkoba.

Bhabinkamtibmas Polsek Batealit Polres Jepara Aiptu Nanang Kosim mengatakan, bahwa sosialisasi bahaya bullying hingga narkoba dilakukan untuk meningkatkan kesadaran akan dampak negatif yang timbulkan dari hal tersebut. Ia menuturkan, korban bullying tidak perlu merasa takut dan berdiam diri, justru harus melapor kepada guru atau pihak yang berwenang agar segera mendapatkan perlindungan.

Begitupun narkoba, Aiptu Nanang Kosim turut memberikan pemahaman soal dampak negatif yang timbul dari penyalagunanya seperti dapat mengorbankan masa depan anak.

“Dalam kegiatan ini kami menjelaskan berbagai jenis narkoba yang beredar di masyarakat serta cara menghindari godaan untuk mencobanya,” ujarnya.

Sementara itu, Kapolsek Batealit Iptu Sri Raharjo mengatakan, bahwa kegiatan sosialisasi itu mendapat sambutan positif dari para siswa dan guru. Bahkan, mereka menyambut baik upaya untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya melawan bullying dan menghindari narkoba.

“Dengan adanya sosialisasi ini, para siswa dapat lebih waspada dan mampu menghindari serta mengambil tindakan preventif. Untuk melindungi diri mereka sendiri serta teman-teman mereka dari dampak bullying dan bahaya narkoba,” ucapnya. (YSN)

Loading...