HARIANNKRI.COM – Bakal Calon Wakil Bupati Raja Ampat, Roni Dimara menilai masuknya kabupaten Raja Ampat dalam 10 besar destinasi pariwisata prioritas, tak lepas dari kerja keras dari kepemimpinan Bupati Raja Ampat Abdul Faris Umlati (AFU).
Masuknya kabupaten Raja Ampat 10 besar destinasi pariwisata prioritas karena keanekaragaman hayati laut tertinggi di dunia. Hal ini berdasarkan Peraturan Presiden Nomor 18 tahun 2020 tentang Rancangan Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) tahun 2020-2024.
Roni Dimara Plt DPD II Partai Golkar Raja Ampat menilai, AFU benar-benar fokus menggenjot pembangunan di bidang parawisata Raja Ampat. Usaha AFU akhirnya mendapat perhatian khusus dari pemerintah pusat.
“Selama beliau menjabat, AFU memang fokus pada pembangunan Raja Ampat. Meski ada saja halangan yang coba merintangi, tapi AFU tak pernah mundur sejengkal pun dari niat dan komitmennya membangun Raja Ampat. Hasilnya ya wisata kita dapat perhatian khusus dari Pemerintah Pusat,” ucap aktifis muda ini seperti yang dilansir dari detik-papua.com, Jumat (28/2/2020).
Politikus muda asal Kepulauan Ayau ini menegaskan, apa yang dilakukan AFU Sapaan akrab Bupati Raja Ampat mendapat dukungan penuh dari kalangan masyarakat. Ia menambahkan AFU tak hanya bekerja seorang diri, AFU selalu melibatkan masyarakat dalam membangun Raja Ampat melalui pariwisata.
“Di sinilah kita bisa melihat jiwa kepemimpinan seorang AFU. Dia adalah tipe pemimpin yang merangkul semua kalangan, tanpa melihat latar belakang satu per satu warganya. Tipe pemimpin seperti ini tentu saja mendapat dukungan dan dicintai oleh masyarakatnya. Jika pemimpin dicintai masyarakatnya, kinerjanya juga pasti baik,” tambah RD, Sapaan Roni Dimara.
Menurutnya, dari pada bepergian ke daerah lain, AFU lebih memilih aktif di tengah masyarakat. Bekerja dengan sungguh-sungguh memikirkan nasib rakyatnya.
“Bupati, umumnya sangat mudah bepergian ke luar kota bahkan ke luar negeri. Bahkan, perjalanannya dibiayai menggunakan APBD. Tetapi AFU tidak. Dia fokus menjalankan tugas di daerahnya dan memastikan bahwa semuanya baik-baik saja,” tuturnya.
Menurut RD, Bupati yang dijuluki Bupati Jawa alias JAga WAisai. Ia lebih memilih dan memperindah keadaan kota waisai bagikan bidadari, kota yang indah dipandang saat malam hari ini.
“Makanya, oleh sebagian warga Raja Ampat, AFU dijuluki Bupati Jawa, yang artinya Jaga Waisai. Bukan Pulau Jawa. Karena semua tahu, AFU sangat gigih membangun dan mempercantik Ibu Kota Waisai. Memperkaya apa yang telah diletakkan oleh Bupati terdahulu,” tutup RD. (HSG)
