PP GPI Tantang Jokowi, Sebut Indonesia Butuh Teladan Presiden

PP GPI Tantang Jokowi, Sebut Indonesia Butuh Teladan Presiden
Ketua Bidang Politik dan Kebijakan Publik PP GPI Gerakan Pemuda Islam Eko Saputra

HARIANNKRI.ID – Ketua Bidang Politik dan Kebijakan Publik Pimpinan Pusat Gerakan Pemuda Islam (PP GPI) Eko Saputra tantang Jokowi untuk berbesar hati membayar denda protokol kesehatan sebesar 50 juta. Denda ini dibayarkan karena terjadinya kerumunan saat kunjungan kerja Presiden di Kabupaten Sikka Nusa Tenggara Timur (NTT), Selasa (23/2/2021) lalu.

Tantangan GPI ini dilontarkan dengan pertimbangan kerumunan terjadi secara tidaksengaja akibat sikap kecintaan dan antusisme masyarakat kepada Presiden. Eko menyebut, untuk membayar denda, dibutuhkan kebesaran hati seorang presiden demi kebaikan anak bangsa.

“Jika Bapak Presiden mampu melaksanakan pembayaran denda tersebut maka ini akan menjadi suri teladan bagi segenap anak bangsa. Dan menunjukkan bahwa Presiden Jokowi adalah sosok figur yang responsibel, berjiwa besar dan rendah hati,” kata Eko melalui pesan WA, Minggu (28/2/2021).

Kaenanya, ia pun berharap agar Jokowi selaku Presiden bersikap bijak. Eko menuturkan, dirinya sangat mengapresiasi jika Jokowi bersedia melakukan pembayaran denda.

Berikanlah contoh teladan yang baik kepada seluruh rakyat dengan membayarkan denda sebanyak 50 juta rupiah. Meskipun kesalahan dari kerumunan itu mungkin terjadi bukan karena unsur kesengajaan yang dilakukan saat kunjungan kerja Presiden,” ujar Ketua Bidang Politik dan Kebijakan Publik PP GPI.

Kepada Satgas Covid-19 Pusat, Eko berharap ada langkah proaktif untuk segera melakukan tagihan denda dan mengambil bayaran denda.

“Karena dengan langkah dan cara ini, maka disiplin protokoler sudah ditengakkan secara efektif kepada siapapun pelakunya. Dan tidak akan berani dilanggar secara semena-mena oleh seluruh komponen masyaraka,” tutupnya. (OSY)

Loading...