HARIANNKRI.ID – Warga Desa Matang Danau Kecamatan Paloh Kabupaten Sambas meminta Pemerintah Pusat kembali menganggarkan proyek pembangunan pengaman pantai di kecamatan tersebut. Pembangunan tersebut sangat penting untuk mengantisipasi terjadinya bencana yang berdampak kepada kehidupan warga setempat.
Kepala Desa Matang Danau Halipi menuturkan harapan tersebut saat dikonfirmasi hariannkri.id di ruangan kerjanya, Rabu (2/6/2021). Ia menjelaskan, pekerjaan pembangunan pengaman pantai tersebut dilaksanakan oleh PT. Kartika Sari Sejahtera Kecamatan Sungai Kakap Kabupaten Kubu Raya. Adapun sumber dana APBN murni Tahun Anggaran 2021 sebesar 14,8 miliar sesuai dengan kontrak Nomor. HK.0201/SNVT-PJSK/PPK.01/01,Tanggal 01 Maret 2021.
Halipi mengaku sangat berharap Pemerintah Pusat terus menganggarkan pembangunan pengaman pantai Desa Matang Danau.
“Pembangunan pengaman pantai harus menjadi perhatian serius. Karena dampaknya sangat mengkhuatirkan bagi masyarakat yang tinggal di pesisir pantai,” kata Kepala Desa Matang Danau.
Selain itu, Halipi juga berencana untuk mengembangkan pengusaha UMKM di desanya. Agar perekonomian masyarakat dapat berkembang, serta memperdayakan kelompok karang taruna desa.
“Sehingga kedepannya dapat menghasilkan PAD Desa,” imbuhnya.
Salah satu masyarakat setempat Yetno mengatakan, proyek pembangunan tersebut sedang dikerjakan oleh PT.Kartika Sari Sejahtera diakui sangat membantu masyarakat kecamatan Paloh. Ia pun menyatakan mendukung sepenuhnya atas program pemerintah.
“Kami ucapankan ribuan terimah kasih kepada pemerintah pusat,yang sudah memperhatikan kepentingan masyarakat. Dengan melaksanakan pembangun pengaman pantai di daerah kami. Insyaallah kami selaku masyarakat Paloh, khususnya desa matang danau ikut mengawasi kegiatan proyek tersebut,” tuturnya.
Yetno melanjutkan, pembangunan pengaman pantai dinilainya sangat efektif karena merupakan salah satu alternatif mencegah terjadinya bencana banjir lebih besar lagi.
“Untuk itu saya berharap, di tahun-tahun yang akan datang, program seperti ini hendaknya terus dilanjutkan. Khususnya di wilayah kecamatan Paloh,” tutupnya. (ARH)
