Dinas Koperasi dan UKM Raja Ampat Salurkan 35 Unit Bantuan Tenda

Dinas Koperasi dan UKM Raja Ampat Salurkan 35 Unit Bantuan Tenda
Kepala Dinas Koprasi dan UKM Raja Ampat Ria Siti Nurlia Umlati didampingi Asisten Ekonomi dan Pembanguan Kabupaten Raja Ampat, Jumat (2/7/2021)

HARIANNKRI.ID – Dinas Koperasi dan UKM Raja Ampat Provinsi Papua Barat menyerahkan Bantuan Tempat jualan kepada para pedagang Yang berada di Lokasi Pasar Mbilin Kayam.

Dijumpai media disela-sela pembagian Bantuan, Kepala Dinas Koperasi dan UKM Raja Ampat, Ria Siti Nurlia Umlati menjelaskan, program tersebut merupakan program Dinas Koperasi dan UKM Provinsi Papua Barat. Agar bantuan tersalurkan sampai kepada masyarakat pasca pondemi covid-19 yang masih terus saja berjalan.

“Ini merupakan salah satu program pemerintah Provinsi Papua Barat. Dan bagaimana bantaun-bantaun ini sampai kepada masyarakat pasca pandemi ini,” kata Ria Siti Nurlia Umlati, Jumat (2/7/2021).

Dijelaskan Ria, Pemberian tenda bantuan tersebut agar masyarakat dapat berjualan dengan baik demi kenyamanan bersama.

“Ada keseragaman di pelaku UMKM yang berada di sekitar Waisai. Agar mereka tidak menggunakan tenda yang tidak sesuai. Untuk sementara kami hanya membagikan tenda beserta gerobak seperti ini,” tambahnya.

Ria berharap, dengan adanya bantuan tenda tersebut para pelaku usaha kecil dapat mempergunakannya dengan baik. Agar barang dagangan terlindung dari sinar matahari dan juga hujan.

“Harapannya agar para pelaku UMKM dapat membergunakan tenda dengan baik. Tujuannya adalah agar jualan para pelaku UMKM terlindung dari sinar matahari dan juga hujan,” harapnya.

Dinas Koperasi dan UKM Raja Ampat Salurkan 35 Unit Bantuan Tenda
Kepala Dinas Koprasi dan UKM Raja Ampat Ria Siti Nurlia Umlati saat diwawancaraim Jumat (2/7/2021)

Dinas Koperasi dan UKM Raja Ampat Peduli Pedagang

Sementara itu Noak Komboi, Asisten Bidang Ekonomi Pembangunan Pemerintah Kabupaten Raja Ampat, yang dimintai keterangannya terkait pembagian tersebut mengatakan bahwa bantuan yang diberikan merupakan upaya pemerintah kepada para pelaku usaha ekonomi terus melakukan usahanya. Demi keberlangsungan hidup pasca pondemi covid-19 Di Kabupaten Raja Ampat.

“Ini merupakan salah satu upaya yang dilakukan oleh pemerintah daerah. Sehingga masyarakat pelaku usaha ekonomi usaha kecil dan menengah dapat terus maju melakukan usaha-usaha kecil. Demi keberlangsungan hidup itu berjalan terus,” kata Noak Komboi.

Noak menjelaskan bahwa program tersebut akan terus berjalan sesuai dengan yang telah disediakan. Pemerintah terus berupaya agar semua pelaku usaha bisa mendapatkan bantuan yang sama.

“Program ini sudah pasti kontinyu, tetapi sesuai dengan anggaran yang ada. Sehingga untuk tahun ini baru ini saja yang dipasang. Kami terus berupaya agar semua pelaku usaha bisa mendapatkan bantuan,” sambung Noak.

Pemda Raja Ampat Siapkan Bantuan Untuk Pelaku UMKM

Dijelaskannya Pemerintah kabupaten raja Ampat saat ini telah menyiapkan dana bantuan UKM yang saaat ini masih dalam proses pembuatan peraturannya.

“Salah satu kebijakan pemerintah daerah Kabupaten Raja Ampat untuk menyiapkan semacam dana bantuan UKM yang sekarang kami godok aturannya. Kami bantu pelaku usaha UMKM yang betul-betul bergerak,” ucapnya.

Noak mengatakan bahwa dalam rangka pemulihan ekonomi di Kabupaten Raja Ampat pemerintah terus bergerak. Sehingga masyarakat dapat terlayani ekonominya dan terus eksis.

“Dalam rangka pemulihan ekonomi untuk masyarakat di kabupaten Raja Ampat, dan juga tujuan salah satunya kerana kabupaten Raja Ampat merupakan kabupaten wisata. Sehingga ada kesegaman dalam rangka penataan kota. Kita terus bergerak sehingga masyarakat tidak mengalami penurunan ekonomi. Minimal mereka bisa eksis untuk bertahan hidup. Karena ini merupakan tanggung jawab bersama,” sebut Noak.

Mila, Salah satu pedagang penerima bantuan tenda saat ditemui, mengucapkan terima kasih kepada Dinas Koperasi dan UKM Raja Ampat yang telah memberikan bantuan tersebut kepadanya.

“Terima kasih kepada pemerintah yang sudah memberikan bantuan ke masyarakat pedagang kecil. Karena kalau pakai tenda seperti ini kan kalau hujan atau angin tidak bisa terangkat-terangkat,” kata Mila. (HSG)

Loading...