HARIANNKRI.ID – Kapolres Raja Ampat AKBP Andy Prihastomo, SH, SIK, MH mengajak seluruh masyarakat di kabupaten seribu pulau ini untuk melaksanakan vaksin. Ia meyakinkan vaksin tidak ada efek sampingnya bagi pace mace semua.
Hal ini dikatakan Kapolres Raja Ampat dihadapan para wartawan di ruang kerjanya Senin (15/11/2021). Ia mengajak semua warga masyarakat di Kabupaten Raja Ampat agar melakukan vaksin yang bertujuan untuk melindungi kesehatan masyarakat itu sendiri
“Ayo vaksin, karena vaksin ini tujuannya untuk kesehatan kita. Kita tidak tau virus covid-19 ini perkembangannya seperti apa. Sebab Informasi yang kami dapat sudah ada varian baru. Namun syukur-syukur belum masuk Indonesia, sementara kekebalan tubuh kita belum kita siapkan dalam bentuk vaksin. Nanti yang rugikan masyarakat yang belum divaksin,” ajak Perwira menengah ini.
Kapolres Raja Ampat menambahkan, pemerintah punya target yang harus di capai pada akhir bulan November nanti, yakni program vaksin bisa mencapai 50% dari sasaran yang ada.
“Target yang dicapai pada akhir bulan november harus mencapai 50% dari jumlah sasaran yang ada. Sementara di Kabupaten Raja Ampat sendiri baru mencapai 34% sehingga masih kurang 16%,” ucap Kapolres Raja Ampat.
Untuk sasaran Raja Ampat sendiri 43.034 orang. Kalau untuk mencapai 50% itu harus mencapai 21.715 orang. Sementara capaian kita baru 34% atau sekitar 14.635 orang. Sehingga masih kurang 6.882 orang yang harus di vaksin sampai pada tanggal 30 November 2021 agar memenuhi target 50% itu.
Kapolres Raja Ampat Ajak Masyarakat Untuk Ikuti Vaksinasi Massal
Dijelaskannya, untuk mengejar ketertinggalan itu sampai pada akhir November nanti, ada upaya-upaya yang dilakukan antara Kepolisian dan juga Pemerintah Daerah Kabupaten Raja Ampat. Ia menjelaskan bahwa pada pertemuan forkopimda yang dipimpin Sekretariat Daerah setempat beberapa waktu lalu telah sepakat. Bahwa diberlakukannya program vaksinasi bagi calon penumpang yang hendak bepergian keluar dari Waisai
“Untuk mengejar ketertinggalan itu, ada upaya-upaya yang kita lakukan melaui rapat dengan forkopimda dan pimpinan OPD yang dipimpin oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Raja Ampat, salah satu hasil yang dicapai pada rapat tersebut adalah memberlakukan vaksinasi bagi penumpang yang hendak bepergian keluar kota Waisai,” sambung Andy Prihastomo.
Sebagai pengayom dan pelindung bagi masyarakat, lebih khusus masyarakat di Kabupaten Raja Ampat sebagai wilayah hukumnya ia berharap agar semua masyarakat segera melakukan vaksinasi demi menjamin kekebalan tubuh dari masyarakat itu sendiri, ia bahkan mencontohkan jajarannya yang telah divaksin semua dan tidak ada kendala apapun.
“Saya harapkan Bapak-Bapak, Ibu-Ibu, Pace, Mace, ayo vaksin. Tidak usa takut Vaksin itu, vaksin itu tidak ada bahayanya. Kita anggota polri khususnya yang di Polres Raja Ampat semuanya sudah vaksin, terkecuali yang ada riwayat penyakitnya,” kata Kapolres Raja Ampat mengakhiri wawancara. (HSG)