HARIANNKRI.ID – Hujan disertai angin kencang di Cirebon menyebabkan Kantor DPD Perkumpulan Pengacara Pengawal Demokrasi Indonesia (Perwadi) Jawa Barat yang terletak di kawasan Stadion Bima Kota Cirebon rusak bagian depan karena tertimpa pohon tumbang. Di komplek yang sama, pohon tumbang juga terjadi di Gedung Kesenian Rara Santang, menimpa gerobak PKL yang sedang mangkal.
Menurut penuturan salah satu pedagang sekitar, Sulaeman, sekira pukul 07.00 WIB hujan turun di kawasan stadion Bima. Sekira pukul 08.30 WIB, tiba-tiba angin menjadi kencang hingga tenda salah satu PKL yang berjualan bergeser terbawa hembusan angin.
“Itu yang jual nasi kuning itu tendanya sampai mau terbang. Untung Ibu Nasi Kuning sempat megangin tendanya terus dilipat. Meja, termos air sama nasi kuningnya terbang kemana-mana,” kata Sulaeman, Kamis (06/02/2025).
Tak berselang lama, lanjutnya, terdengar suara keras seperti pohon tumbang. Dugaan Sulaeman benar, ternyata ada pohon besar yang batangnya menimpa Kantor DPD Perwadi Jawa Barat.
“Roboh itu pohonnya. Kena bagian depan kantor Perwadi,” tegasnya.
Terjangan hujan beserta angin kencang ternyata tidak berhenti di PKL nasi kuning dan kantor Perwadi saja. Belum sempat Sulaeman hilang kagetnya, kembali terdengan suara pohon tumbang yang membentur benda keras. Ternyata suara tersebut berasal dari pohon yang ada di dalam lokasi Gedung Kesenian Rara Santang tumbang menimpa pagar dan gerobak PKL penjual nasi rawon dan pecel.
“Kasihan itu tukang rawon. Gerobaknya ketimpa pohon. Jualannya berantakan. Bapak dan ibu rawonnya juga ketimpa pohon itu,” ungkap Sulaeman.

Tak berselang lama, datang ambulance untuk menolong penjual nasi rawon tersebut.
“Mungkin ditelepon sama orang Rara Santang. Kata orang, dibawa ke Rumah Sakit Gunungjati. Yang parah ibu Rawonnya. Itu kata teman saya,” tutupnya.
Pantauan hariannkri.id, sekira pukul 10.30 WIB, nampak sejumlah orang sedang memotong pohon yang tumbang. (OSY)