HARIANNKRI.ID – Yan Christian Warinussy, SH, selaku Manager PT Perseman Manokwari memberi apresiasi yang tinggi kepada Komunitas Peduli Sepakbola Manokwari dan Pemerintah Kabupaten Manokwari. Mereka diklaim telah sukses menyelenggarakan Turnamen Sepakbola Adolof Kabo Cup I di Manokwari.
Keberhasilan menyelenggarakan sebuah turnamen sepakbola yang mengikut sertakan peserta klub dari Manokwari maupun Kabupaten lain di luar Manokwari dan Provinsi Papua Barat. Turnamen ini merupakan sesuatu yang patut dibanggakan.
Manajemen PT. Perseman Manokwari sebagai pengelola Klub Sepakbola Perseman Manokwari telah mengamati seluruh pertandingan sejak babak penyisihan pada awal Oktober 2021 hingga grand final pada Sabtu, 20/11 yang menghasilkan Papua Brother FC Sorong sebagai juara, PS. Cenderawasih Muda (Cenmud) Sanggeng sebagai Runner up. Serta Samber Putra FC menjadi juara ketiga dan PS. Kamasan sebagai juru kunci.
Sebagai pimpinan klub, ia dan manajemen telah mengamati para pemain yang berlaga pada pertandingan Adolof Cabo Cap I di Manokwari. Nantinya para pemain yang sudah dilirik manajemen akan di panggil untuk masuk dalam skuad perseman pada kompetisi level berikutnya.
“Sejumlah pemain dari berbagai klub telah diamati dan didata secara baik. Untuk nantinya akan dipanggil oleh Manajemen klub. Untuk persiapan menghadapi putaran kompetisi Liga Indonesia pada level yang bakal diikuti,” kata Yan Christian Warinussy.
Perseman Manokwari dan Stadion Sanggeng
Langkah awal yang bakal dilakukan dalam waktu dekat adalah menyiapkan kerangka operasional pengelolaan sebuah klub sepakbola selevel Perseman Manokwari. Kemudian akan diikuti dengan penyiapan sayembara logo klub yang bermarkas di Manokwari itu. Serta perlindungan hukumnya yang menjadi tanggung jawab Manajemen PT. Perseman Manokwari.
Kerangka pengelolaan klub diatas mulai dari struktur Manajemen, official tim yang meliputi pelatih kepala, pelatih kiper, asisten pelatih, dokter tim, masseur, psikolog, media officer, manajer keuangan dan bisnis, marketing hingga keamanan tim. Semua ini akan dibahas dalam rapat Manajemen.
“Perseman jelang akhir November 2021. Salah satu faktor penting yang bakal menjadi perhatian kami adalah ketersediaan sarana dan fasilitas yang dimiliki stadion Sanggeng, Manokwari saat ini sebagai bakal home base Klub. Saat akan mengarungi kompetisi Liga Indonesia di waktu mendatang. Sehingga koordinasi akan dilakukan secara baik dengan Pemerintah Daerah Kabupaten Manokwari. Selaku pemilik aset daerah tersebut,” ucap Pengacara Kondang di Papua Barat ini, dalam rilis yang diterima hariannkri.id, Minggu (21/11/2021).
Ia menambahkan perawatan fasilitas stadion Sanggeng Manokwari perlu mendapat perhatian oleh Pemerintah Daerah, karena ini menjadi syarat yang tertuang dalam regulasi sepak bola di Indonesia bagi klub yang akan bertanding pada kompetisi resmi yang digelar PSSI.
“Misalnya soal perbaikan dan perawatan rumput lapangan sepakbola. Sistem sanitasi serta ruang ganti maupun ruang wasit dan pengawas pertandingan serta press conferance maupun wisma atlit yang dahulunya pernah dihuni pemain dan official klub Perseman Manokwari. Hal ini semua sangat urgen, karena termasuk dalam regulasi liga Indonesia yang menjadi syarat kepada keikutsertaan Perseman Manokwari selaku peserta kompetisi,” tutup Warinussy. (HSG)